Di edisi kali ini, Bravo! akan mengajak Sahabat Bravo! semua berkunjung ke sekolah terfavorit di Bekasi, SD Tunas Harapan Nusantara. Sekolah ini mengajarkan empat macam bahasa di kelas loh! Penasaran?
Tematik dan KTSP
SD Tunas Harapan Nusantara terletak di tengah rimbunnya komplek perumahan Kota Harapan Indah, Bekasi. Sekolah Kristen yang didirikan sejak 1 Maret 1997 ini, memiliki luas bangunan lebih dari 100 m². Bangunan sekolah SD Tunas Harapan Nusantara merupakan bangunan gabungan dari Sekolah Tunas Harapan Nusantara yang terdiri dari Kelompok Bermain (KB), TK, SD, dan SMP.
Sekolah yang termasuk sekolah swasta terfavorit di kota Bekasi dan sekitarnya, memiliki sekitar 485 orang siswa di tahun akademik 2011/ 2012. Tiap tingkatan kelas memiliki dua hingga empat paralel. Sistem pembelajaran di sekolah ini terdiri atas dua macam, yaitu tematik dan KTSP. Sistem tematik diperuntukkan bagi siswa kelas 1 hingga kelas 3, sedangkan KTSP bagi siswa kelas 4 hingga kelas 6. Tematik adalah sistem pembelajaran yang memiliki suatu tema, dimana tema tersebut diterapkan di keseluruhan bidang studi. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah sistem pembelajaran dimana di tiap bidang studi terdapat tema tersendiri.
Empat Bahasa
Ada keunikan lain yang terdapat di sekolah ini. Sejak duduk di kelas 1, siswa-siswi di sekolah ini mulai diperkenalkan dengan empat macam bahasa, yaitu bahasa Indonesia, Sunda, Inggris, dan Mandarin. Bahasa Mandarin memang diwajibkan di sekolah ini, karena merupakan permintaan langsung dari sebagian besar orangtua siswa yang memiliki keturunan Tionghoa.
Sejak awal pendiriannya hingga saat ini, SD Tunas Harapan Nusantara selalu berhasil meluluskan siswa-siswinya dengan nilai yang memuaskan. Menurut Kepala Sekolah SD Tunas Harapan Nusantara, Ibu Immaculata, sekolah yang beralamat di Jl. Anggrek XIII – XV Blok PR No. 1-22 ini rata-rata meluluskan siswa-siswi dengan grade A. Sekolah ini juga memilki kegiatan ekstrakurikuler yang asyik loh! Ada catur, badminton, menari, melukis, dan membuat kerajinan tangan dari barang-barang bekas. Serunya lagi, siswa-siswi disini diperbolehkan mengikuti dua kegiatan ekstrakurikuler sekaligus. Satu kegiatan wajib, yaitu Pramuka, dan yang satu lagi bebas memilih kegiatan apa saja. Asik ya?
Belajar Desain Grafis
Beberapa tahun terakhir, sekolah yang memiliki 23 tenaga pengajar ini memiliki kegiatan tambahan berupa pelajaran desain grafis. Pelajaran ini memang belum mempelajari suatu program tertentu, baru pada tahap pengenalan dan pemahaman saja. Kabarnya, siswa-siswi disini sudah mahir mengedit foto loh! Menurut guru pembimbing pelajaran ini, hasil editan foto yang dihasilkan para siswa sudah patut diacungi jempol. Untuk melengakapi aktivitas siswa, SD Tunas Harapan Nusantara memiliki fasiulitas yang memadai berupa laboratorium komputer, laboratorium IPA, laboratorium audio-visual, lapangan olahraga yang luas, ruang ibadah, ruang musik, dan kelas yang ber-AC. Setiap tiga bulan sekali, para siswa disini menerima ‘rapor bayangan’. Rapornya tidak berisi angka, namun berisi penilaian perilaku setiap siswa yang dipantau kesehariannya oleh wali kelas masing-masing. Unik ya?
Walau disibukkan dengan berbagai kegiatan, tidak disangka siswa sekolah ini memiliki beberapa prestasi yang membanggakan. Dua tahun terakhir ini, pecatur dari SD Tunas Harapan Nusantara memegang peringkat keenam di seluruh DKI Jakarta. Selain itu, siswa sekolah ini pernah memenangkan lomba Matematika di tingkat Jabodetabek, dan lomba IPA se-Kota Bekasi. Salut buat Sahabat Bravo! di SD Tunas Harapan Nusantara! (Prita)